Pangeran Charles Diduga Dalang Dibalik Meninggalnya Putri Diana

 

Sumber : Istimewa


Poker Aku - Baru-baru ini kembali ramai pengakuan seorang saksi mata pada kejadian kecelakaan maut yang menewaskan Putri Diana dan juga kekasihnya, Dodi Fayed, pada tahun 1997 lalu. Adalah Sgt Xavier Gourmelon, seorang pemadam kebakaran yang membantu Diana ketika kecelakaan, menceritakan detik-detik setelah tragedi tersebut.


Pada DailyMail Sgt Xavier Gourmelon berkisah jika saat dirinya membuka pintu sedan tersebut Putri Diana masih sadar dan terkejut hingga mengatakan 'Astaga, apa yang terjadi?' Ia pun mengatakan jika ibu dua anak itu sangat terguncang dan tubuhnya masih gemetar.


Pria asal Perancis itu pun mengaku sedikit mengerti dengan apa yang diucapkan Diana dan mencoba untuk menenangkannya.


"Aku paham dengan apa yang ia katakan, jadi aku coba untuk menenangkannya dan memegang tangannya," kenangnya.


Sgt Xavier Gourmelon pun mengatakan jika saat kejadian dua orang yang meninggal di tempat adalah sang supir dan kekasih Diana, Dodi Fayed. Sementara sang putri disebutnya hanya mengalami cedera pada bagian bahu saja dan tampak baik-baik saja.


Dokter yang menanganinya di lokasi kecelakaan yakni Frederic Mailliez pun menyebutkan jika kondisi Putri Diana terlihat sangat baik-baik saja dan tak ada pendarahan sama sekali. Frederic Mailliez pun menemaninya sebelum hendak dibawa ke rumah sakit dengan ambulance.


"Aku menyadarinya jika ia adalah wanita yang sangat cantik dan tak ada luka serius di bagian wajahnya. Ia tidak mengalami pendarahan, tetapi ia nyaris tak sadarkan diri dan mengalami kesulitan bernafas," ungkapnya.


Tapi sayang, nyawa Diana tak berhasil diselamatkan setelah dirinya dilarikan ke rumah sakit. Ada pergeseran di bagian jantungnya ke bagian kanan dadanya yang membuat bagian jantungnya itu rusak parah dan tak dapat terselamatkan.


Usai meninggalnya Putri Diana, muncul sebuah catatan yang ditulis olehnya pada 1995 yang bertuliskan 'Suamiku merencanakan sebuah kecelakaan pada mobilku, rem blong dan cedera kepala serius'.


Karena tulisan tersebut pihak kepolisian pun memanggil Pangeran Charles untuk diperiksa dua tahun setelah catatan tersebut membuat heboh publik pada tahun 2003 lalu. Pada pemanggilan tersebut Charles ditanyakan kenapa Diana sampai membuat catatan seperti itu.


"Aku tak tahu apapun tentang catatan itu sampai melihatnya dimuat di media," tutur Pangeran Charles pada John Stevens, polisi yang menginterogasinya.


"Apakah kau tak pernah mendiskusikannya dengan mendiang istrimu?" tanya Stevens.


"Aku bahkan tak pernah tahu jika itu ada," jawab Pangeran Charles.


Lewat penyelidikan tersebut diketahui jika catatan tersebut dibuat oleh Putri Diana usai dirinya diwawancarai oleh BBC yakni Martin Bashir. Menurutnya ada sebuah kekecewaan yang dirasakannya saat ini yaitu mengapa dirinya dan petugas lainnya tak mencoba mewawancarai Bashir atas kasus tersebut.


Kini kasus itu pun telah dihentikan dan catatan milik Putri Diana disimpan di National Archives di Kew, London, dan tak akan ditunjukkan pada publik hingga 2038.

Comments