PIMPINAN PONDOK MODERN DARUSSALAM GONTOR, TELAH MENINGGAL DUNIA



Kota Ponorogo telah kehilangan salah satu cendekiawan muslim terbaiknya. KH Abdullah Syukri Zarkasyi selaku Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) telah meninggal dunia sekitar pukul 15.50 kemarin (21/10).

Putra pertama dari KH Imam Zarkasyi, salah satu trimurti pendiri PMDG, itu wafat di kediamannya di Gontor. Anggota dewan penasihat Majelis Ulama Indonesia (MUI) pusat itu sempat berkunjung ke salah satu rumah sakit swasta di Ponorogo untuk menjalani perawatan. ’’Beliau stroke sejak 2012. Meninggal dunia di rumah Gontor tadi sore (kemarin, Red),’’ ucap Humas Universitas Darussalam (Unida) Gontor Taufiq Affandi kepada wartawan kemarin.

Amal Fathullah Zarkasyi selaku Rektor Unida juga meminta kepada seluruh pihak untuk turut mendoakan almarhum yang merupakan sosok ayah bagi seluruh keluarga besar PMDG. Dia sangat berharap, sumbangsih positifnya dalam wujud pemikiran dan juga kontribusi lainnya akan bermanfaat bagi tanah air.

’’Semoga husnul khatimah,’’ ujarnya. Informasi yang telah dihimpun, jenazah almarhum dimakamkan di pemakaman keluarga PMDG sekitar pukul 10.00 hari ini (22/10). Para petakziah tetap diwajibkan untuk mematuhi protokol kesehatan. Dikutip dari rilis resmi PMDG, ulama kelahiran Gontor, 19 September 1942, itu menempuh studi Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta dan Al Azhar University Kairo, Mesir, hingga meraih gelar master pada 1978. Dianugerahi gelar doktor (Dr) honoris causa (HC) dari UIN Syarif Hidayatullah pada 2005.


Almarhum menjabat pimpinan PMDG sejak 1985 hingga tutup usia. Dia juga sempat mengampu sejumlah jabatan lain seperti ketua MUI Ponorogo, ketua Badan Silaturahmi Pondok Pesantren (BSPP) Jatim (1999-sekarang), ketua Forum Silaturahmi Umat Islam (FSUI) Ponorogo (1999-sekarang), serta ketua Majelis Pertimbangan Pendidikan dan Pengajaran Agama (MPPPA) Kementerian Agama (1999-sekarang). Buah pemikirannya dituangkan dalam Pokok-Pokok Pikiran untuk Perubahan Pendidikan Nasional, Strategi dan Pola Manajemen Pendidikan Pesantren, Optimalisasi Peran Sektor Pendidikan dalam Pengembangan Ekonomi Islam di Indonesia, serta Pendidikan Pesantren di Era Modern.

Sementara itu di kesempatan yang sama, Khofifah Indar Parawansa selaku Gubernur Jawa Timur juga menyampaikan dukacita yang sangat dalam atas berpulangnya KH Abdullah Syukri Zarkasyi. ’’Ini adalah kali kesekian kehilangan ulama-ulama saleh pada tahun 2020. Insya Allah beliau husnul khatimah dan mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kelapangan dan ketabahan hati,’’ ucap Khofifah.


Comments